Apa manfaat penulisan laporan pembagian tanah yang begitu panjang (3:12-17)? Banyak orang merasa bosan saat membaca laporan seperti ini. Paparan yang membosankan seperti ini sering ditemukan dalam Perjanjian Lama. Pembagian harta dan tanah perlu dilaksanakan secara jelas supaya tidak timbul perbedaan tafsir yang mengakibatkan terjadinya konflik dan menimbulkan ketidaknyamanan. Dalam kehidupan sehari-hari, kita pasti telah mendengar atau menyaksikan banyak kisah tentang antar saudara kandung yang bertengkar satu sama lain setelah orang tua menyerahkan bisnis keluarga kepada anak-anak mereka. Menyangkut pembagian aset, orang Kristen pun juga bisa melupakan nilai-nilai kekristenan bila keserakahan telah mengaburkan hati nurani mereka. Sering kali, kemarahan meledak saat seseorang merasa diperlakukan tidak adil. Oleh karena itu, para orang tua yang bijaksana akan menyiapkan pembagian warisan secara adil (biasanya melalui surat wasiat) sebelum mereka meninggal.
Selanjutnya, Musa memerintahkan suku-suku Israel yang bermukim di tanah sebelah timur Sungai Yordan untuk ikut bertempur dengan suku-suku Israel yang lain dalam merebut sisa tanah di sebelah barat Sungai Yordan yang telah dijanjikan Tuhan untuk diberikan kepada umat Israel (3:18-20). Kitab Bilangan menjelaskan kisah ini secara lebih terperinci. Orang-orang Ruben dan Gad memberi tahu Musa bahwa tanah di sebelah timur Sungai Yordan cocok bagi mereka karena merupakan tanah yang "tepat untuk peternakan", sedangkan mereka mempunyai banyak ternak (Bilangan 32:4). Permintaan mereka adalah, "Jika kami mendapat kemurahan hatimu, biarlah negeri ini diberikan kepada hamba-hambamu ini menjadi milik kami. Janganlah menyuruh kami pindah ke seberang Sungai Yordan" (Bilangan 32:5). Musa terkejut dengan permintaan ini dan menanggapinya dengan kata-kata yang keras, bahkan ia membandingkan ketidakikutsertaan mereka dengan peristiwa pemberontakan generasi orang tua mereka. Musa mengatakan bahwa mereka akan dihukum TUHAN bila tidak ikut bertempur (Bilangan 32:8-15). Suku-suku Israel di sebelah timur Yordan setuju untuk ikut bertempur, dan Musa menyetujui permintaan mereka atas tanah tersebut. Musa menegaskan bahwa suku-suku di sebelah timur Yordan harus ikut bertempur bersama sesama umat Israel walaupun TUHAN telah memberikan tanah warisan kepada mereka (3:18). Mereka wajib membantu agar saudara-saudara mereka yang lain juga bisa mendapatkan warisan tanah. Bila TUHAN telah memberkati Anda secara berlimpah-limpah, apakah Anda sadar bahwa Anda juga wajib menolong sesama manusia yang berkekurangan?