Amos 5

Carilah Tuhan, Maka Kamu Akan Hidup

15 Desember 2025
Pdt. Roni Tan

Apakah tujuan hidup Anda? Pada umumnya, tujuan hidup manusia adalah menjadi sukses, memiliki relasi dan koneksi dengan banyak orang, menemukan pasangan yang setia dalam menjalani kehidupan rumah tangga, dan sebagainya. Akan tetapi, pernahkah Anda bertanya, "Apakah tujuan Allah memberikan hidup kepada diri Anda?" Tujuan Allah menciptakan manusia adalah agar kita memuliakan Allah dan menikmati Dia selamanya. Allah ingin agar kita terpesona dan menikmati kemahatahuan dan kemahahadiran-Nya. Inilah kerinduan Allah terhadap diri kita yang menjadi umat-Nya serta kerinduan-Nya terhadap para pemimpin dan rakyat Kerajaan Israel Utara.

Walaupun benar bahwa para pemimpin dan rakyat Kerajaan Israel Utara—secara fisik—masih kelihatan beribadah kepada Allah, sayangnya ibadah mereka tidak selaras dengan cara hidup mereka. Mereka tidak hidup dalam ketaatan kepada kehendak Allah. Oleh karena itu, dalam Amos 5:4, Allah berkata, "Carilah Aku, maka kamu akan hidup!" Kata "Carilah" mengandung pengertian menuntut atau mencari dengan sungguh-sungguh. Allah menghendaki agar umat-Nya terus-menerus mencari Allah dengan kerinduan dan kesungguhan hati, bukan hanya sekadar melaksanakan ibadah untuk memenuhi kewajiban tanpa dorongan dari dalam hati. Adanya keinginan mencari Allah itulah yang membuat ibadah yang kita lakukan berpengaruh terhadap kehidupan kita. Tentu saja, kata "hidup" dalam Amos 5:4 ini bukan hanya menyangkut fisik, tetapi terutama menyangkut masalah rohani. Bila umat Allah mengeraskan hati dengan tidak mau mencari Allah, maka Allah akan "menyambar ... bagaikan api" (5:6). Bila umat Allah tidak mau mencari Allah, murka Allah atau penghukuman dari Allah akan menimpa mereka. Umat Allah yang mau mencari Allah akan menerima anugerah Allah. Umat Allah akan menerima anugerah Allah bila mereka menyadari kesalahan mereka, bertobat, dan memohon pengampunan Allah.

Tuntutan Allah terhadap bangsa Israel juga ditujukan pada diri kita. Setelah kita dipilih dan diselamatkan oleh Allah, kita harus senantiasa datang mencari Allah bukan hanya secara lahiriah (beribadah, membaca Alkitab, berdoa) sebagai rutinitas, tetapi kita harus dengan segenap hati mencari Allah dengan senantiasa menjalin relasi yang dekat dengan Allah. Apakah Anda memiliki kerinduan untuk terus-menerus mencari Allah? Sadarilah bahwa sebelum kita memiliki kerinduan untuk mencari Allah, sebenarnya Allah telah terlebih dahulu mencari kita dan menyelamatkan kita.

Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.
Yakobus 5: 16


www.gky.or.id | Gereja Kristus Yesus Copyright 2019. All rights Reserved. Design & Development by AQUA GENESIS Web Development & Design