Yeremia 20:1-21:10

Api yang Menyala-Nyala

19 September 2025
GI Wirawaty Yaputri

Panggilan untuk menderita bagi Kristus adalah panggilan agung bagi setiap orang percaya, karena Kristus telah menderita bagi kita (bandingkan dengan Filipi 1:29). Sayang, tidak banyak orang percaya yang bersedia menderita karena imannya. Nabi Yeremia menderita karena menyampaikan nubuat dan pesan Allah kepada umat-Nya. Dalam bacaan Alkitab hari ini, Imam Pashur bin Imer—kepala pengawas Rumah TUHAN—memukul Nabi Yeremia dan memasung dia di Pintu Gerbang Benyamin, gerbang bagian atas di Rumah TUHAN (20:1-2 Alkitab Bahasa Indonesia Masa Kini). Hal ini ia lakukan setelah mendengar nubuat yang disampaikan Nabi Yeremia tentang hukuman Allah. Inilah salah satu penderitaan yang dialami Nabi Yeremia karena melayani TUHAN. Perbuatan memukul Nabi Yeremia—biasanya sebanyak 39 kali—dan memasung di Pintu Gerbang dimaksudkan untuk menghina dan mempermalukan di depan umum. Tindakan memasung juga merupakan tindakan yang sangat buruk karena yang dipasung biasanya adalah orang yang sakit jiwa atau hewan. Nabi Yeremia mengeluhkan penderitaan yang ia alami sebagai "penyambung lidah TUHAN". Ia ditertawakan dan diolok-olok. Kata-kata nubuat Nabi Yeremia tentang Pashur dipakai sebagai ejekan. Nabi Yeremia mengatakan bahwa nama Pashur akan disebut sebagai Kegentaran dari Segala Jurusan. Akan tetapi, kata-kata ini justru dibalikkan untuk Nabi Yeremia dan dijadikan ancaman. Sahabat karibnya sendiri juga menantikan kejatuhannya (20:7-18). Sungguh berat pergumulan yang dialami Nabi Yeremia! Memang, panggilan untuk melayani TUHAN biasanya disertai dengan panggilan untuk menderita bagi Dia!

Apa yang membuat Nabi Yeremia dapat bertahan? Jelas bahwa Nabi Yeremia dapat bertahan karena anugerah TUHAN, baik yang bekerja di dalam dirinya maupun di luar dirinya (20:9-13). Anugerah TUHAN yang bekerja dalam diri Nabi Yeremia seperti api yang menyala-nyala. Api ini berkobar dan tidak dapat dipadamkan. Semangat ini membuat ia tidak dapat menolak meskipun harus menderita saat melayani TUHAN. Anugerah TUHAN yang bekerja di luar diri Nabi Yeremia menjaga dan melindunginya dari rancangan orang jahat yang digagalkan TUHAN. TUHAN tidak membebaskan Nabi Yeremia dari penderitaan, tetapi ia diberi kekuatan untuk menghadapi semua penderitaan yang datang dalam hidupnya.

Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda sudah melayani Tuhan? Adakah api yang berkobar-kobar dalam diri Anda yang membuat Anda tetap melayani Tuhan dengan setia meskipun ada kesulitan, tantangan dan penderitaan? Anugerah Tuhan cukup bagi diri Anda!

Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.
Yakobus 5: 16


www.gky.or.id | Gereja Kristus Yesus Copyright 2019. All rights Reserved. Design & Development by AQUA GENESIS Web Development & Design