Pelayanan Rasul Paulus di Atena berbeda dengan pelayanan-pelayanan sebelumnya. Seperti biasa, Rasul Paulus memulai pelayanannya dengan menemui orang-orang Yahudi dan orang-orang non-Yahudi yang memeluk agama Yahudi di Sinagoge, yaitu tempat ibadah orang Yahudi. Selain berbicara di Sinagoge, Dia berdiskusi dengan orang-orang yang ia temui di pasar. Dia berdebat dengan beberapa filsuf golongan Epikuros dan golongan Stoa. Golongan Epikuros memandang kenyamanan atau ketiadaan rasa sakit sebagai tujuan hidup. Mereka menyangkal adanya (continue)